TAKALAR, FajarIndonesianews.id — Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Takalar mengadakan sosialisasi pengawasan pemilihan secara tatap muka , bertempat di RM.Saung D’Luna Polongbangkeng Utara Kabupaten Takalar, Jum’at 04/10/2024.
Acara ini dihadiri oleh berbagai pihak, Atau lembaga Seperti Camat Se-Kabupaten Takalar perwakilan masyarakat, tokoh pemuda, dan perwakilan, organisasi perempuan, organisasi keagamaan,Ketua Organisasi Mahasiswa Kabupaten Takalar dan beberapa media dengan tujuan meningkatkan pemahaman tentang pentingnya pengawasan dalam proses pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
Dalam sambutannya, Kordinator HP2H Bawaslu Takalar, Zahlul Padil , menekankan peran serta Berbagai Lembaga dan masyarakat dalam pengawasan pemilu.
” Pengawasan pemilu bukan hanya tugas Bawaslu, tetapi juga tanggung jawab kita bersama. Partisipasi aktif masyarakat sangat diperlukan untuk memastikan pemilihan yang jujur dan adil, ” ujarnya.
Lanjut Kata Zahlul , ” Kami perlu memberikan informasi mengenai kerawanan-kerawanan potensi pelanggaran yang kemungkinan besar akan terjadi apabila kita tidak hati-hati dalam mengikuti kegiatan kampanye,Tambahnya .
Sosialisasi ini bertujuan untuk memberikan informasi mengenai mekanisme pengawasan dan bagaimana Berbagai Lembaga serta masyarakat dapat berperan serta.
Materi yang disampaikan dalam sosialisasi mencakup aspek-aspek penting pengawasan, mulai dari tahapan Kampanye pemilu hingga pengawasan pelaksanaan pemungutan suara.
Tak hanya itu, Dalam Sosialisasi Tersebut Bawaslu Kabupaten Takalar menghadirkan dua Narasumber untuk menjelaskan tentang teknik-teknik pengawasan yang efektif dan bagaimana masyarakat bisa melaporkan dugaan pelanggaran yang terjadi.
“Penting bagi kita untuk memahami tahapan Kampanye hak dan kewajiban sebagai pemilih serta sebagai pengawas,” Kata sala satu Narsum Abd. Hafid, mantan Anggota Bawaslu Kota Makassar 2018-2023
Peserta sosialisasi juga diberikan kesempatan untuk berdiskusi dan mengajukan pertanyaan terkait isu-isu yang dihadapi dalam konteks pemilihan kepala daerah 2024.
Menanggapi hal tersebut, Bawaslu Takalar berkomitmen untuk menindaklanjuti setiap laporan yang diterima dan memastikan penegakan hukum yang tegas terhadap pelanggaran.
Melalui sosialisasi ini, Bawaslu Takalar berharap dapat membangun kesadaran dan keterlibatan masyarakat dan lembaga dalam pengawasan pemilu.
Dengan demikian, diharapkan pelaksanaan pemilihan umum mendatang dapat berjalan dengan transparan, akuntabel, dan demokratis, sehingga dapat menciptakan kepercayaan publik terhadap proses demokrasi di Indonesia.
Lp : Wrw
