SINJAI, Sul-Sel. Fajarindonesianews.id- Kembali Tim Investigasi PRMGI bersama anggota Sinjai melalui Si Penjelajah Pelosok Abas Kelana menemukan 2 Titik Proyek yang bermasalah di Kabupaten Sinjai. Salah satunya proyek pengerjaan talud di desa talle, dusun campaga, kecamatan sinjai selatan, kabupaten sinjai jadi buah bibir dan tanda tanya bagi sebagian warga. Pasalnya proyek tersebut tidak terlihat adanya papan informasi proyek sampai saat ini. Senin 27/11/2023.
Saat ini tim media berusaha mencari tau kepemilikan proyek tersebut. Dan sampai saat ini belum juga diketahui asal muasal pengerjaan talud tersebut. Meskipun beberapa warga sekitar telah dikorek keterangannya namun mereka juga tidak mengetahuinya.
Melalui Tim Investigasi di lapangan yang mendapatkan informasi dari pekerja tersebut bahwa “Proyek ini diduga dari salah satu anggota Dewan (AJ) di kabupaten sinjai. Dan bekerja sama dengan pihak PU sinjai.” Ungkap salah satu pekerja.
Kepala Desa Talle Ir. Abd. Rajab yang dikonfirmasi media melalui komunikasi chat whatsApp mengatakan bahwa “Terkait Proyek tersebut saya juga tidak tau dinda, dan itu sudah lama dikerjakan, mungkin karna saat ini musim politik jadi ada lagi yang memfasilitasinya.” Ucapnya.
“Namun terkait siapa yang punya kami tidak tau, karna itu jalan poros kabupaten dan bukan anggaran Dana Desa. Lagian juga tidak ada papan proyeknya.” Tuturnya.
Ditambahkannya bahwa “Mungkin saja itu pihak PUPR Sinjai yang tangani dinda. Dan coba dicari tau dulu kebenarannya.” Harapnya.
Adapun tanggapan dari masyarakat berharap bahwa “Seharusnya ini dikawal oleh inspektorat dan lihat saja kwalitas pekerjaannya seperti itu, kami harap kegiatan tersebut dikawal betul. Jangan hanya dicerita tapi dikerja.” Ungkap sumber yang tak menyebutkan namanya.
“Dan ini kami duga ada kerja sama dengan pihak salah satu Anggota Dewan dan PU Sinjai. Kalau toh itu betul kebenarannya kan sudah pasti permainan politik di dalamnya, apa lagi sudah musimmi. Makanya tidak ada inspektorat yang turun karna mereka mereka itu.” Tambahnya.
Dan yang kedua ditemukan lagi Proyek anggaran milyaran yang dikerjakan oleh PT. Catur Jaya Prima Sejahtera yang dikhabarkan kembali mengelola anggaran puluhan miliyar tahun ini (2023) sempat menjadi sorotan atas kualitas pekerjaannya dinilai bobrok di ruas Serre Caboro, desa Palae Kecamatan Sinjai Selatan.
“Bukan satu dua orang masyarakat yang mengeluhkan kualitas pekerjaan hotmix PT. Catur Jaya Prima Sejahtera. Rata-rata masyarakat yang kita temui saat turun di lokasi mengatakan pekerjaannya kurang berkualitas. Benar-benar bandel” Ungkap salah seorang sumber dari kalangan masyarakat pemerhati kepada media ini lewat telpon seluler.
Sementara, Erwin, yang disebut-sebut sebagai penanggung jawab PT. Catur Jaya Prima sejahtera masih sementara berusaha dikonfirmasi seputar utang material, sewa peralatan dan upah kerja tersebut. Runtut dalam pemberitaan sebelumnya, ada “merenggut” eksistensi geliat pembangunan di “Bumi Panrita Kitta” ditengarai biangnya adalah PT. Catur Jaya Prima Sejahtera. Hal ini diperbincangkan sejumlah kalangan pemerhati pembangunan Kabupaten Sinjai disalah satu warkop, sempat disadap media ini, Minggu 19 November 2023.
Sampai saat ini pihak PUPR melalui PPK dan Kepala Dinas tidak dapat dihubungi, Dan Kepala Dinas PUPR Sinjai H. Haris Ahmad malah blokir nomor telpon wartawan.
Adapun informasi media Fajarindonesianews.id setelah berkoordinasi dengan Pj. Bupati Sinjai T.R. Fahsul Falah yang menyampaikan bahwa “Terkait Rekan Wartawan yang di Blokir nomor HPnya tersebut oleh Kepala Dinas PUPR Sinjai, kami akan panggil beliau menghadap bersama dengan Kepala Inspektorat Daerah untuk klarifikasi atas temuan rekan wartawan di lapangan, dan kami atas nama Pemerintah Kabupaten Sinjai berterimakasih atas segala informasinya.” Terangnya.
Perlu diketahui pula bahwa, Melalui pertemuan Pj Bupati bersama para rekan-rekan wartawan pada tanggal 09 November 2023 lalu, dimana pada saat itu, Pj. Bupati Sinjai T.R. Fahsul Falah mengajak insan pers untuk bersinergi dan membantu program pemerintah selama 1 tahun ke depan selama memimpin daerah berjuluk Bumi Panrita Kitta.
Dikatakannya bahwa “Kita ingin bagaimana Sinjai ini bisa terus maju ke depan. Semua harus terlibat, termasuk insan pers yang tentunya kami harapkan untuk kita berkolaborasi. Saya tidak bisa jalan sendiri. Saya bukan Superman, tapi bagaimana kita bisa bekerja dengan Superteam,” tuturnya.
Beberapa aspirasi yang diserap oleh Pj Bupati Sinjai dari para insan pers, diantaranya penanganan sampah, air, penataan lingkungan, insfratruktur, keterbukaan informasi, pentingnya membuka ruang untuk media, serta berbagai tantangan pembangunan lainnya yang dihadapi di Kabupaten Sinjai.
Para jurnalis atau insan pers yang hadir berasal dari beberapa jenis media massa, mulai dari media online/cyber, cetak, dan elektronik
Sampai saat ini pihak PUPR melalui PPK dan Kepala Dinas tidak dapat dihubungi, Dan Kepala Dinas PUPR Sinjai H. Haris Ahmad malah blokir nomor telpon wartawan(**)
LP. Tim PRMGI
( Admin/Abk )
….
